(IHSAN KAMIL NUR JATI)
(Perpaduan antara kekayaan dan ketamakan akan harta dengan kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari dalam beribadah dan beragama)
Mungkin dalam kehidupan kita kekayaan dan harta adalah salah satu yang akan dilihat apakah seseorang tersebut dapat dipandang oleh masyarakat atau malah sebaliknya diacuhkan keberadaannya oleh masyarakat yang ada di sekitarnya, akan tetapi apakah kekayaan yang kita miliki dapat berguna oleh lingkungan yang ada disekitar kita ataukah ini yang akan menjadi salah satu sebab dari kehancuran hidup kita ini, tersebutlah di suatu kota yang sedang tumbuh dan berkembang ada salah satu keluarga yang hidupnya telah berkecukupan akan harta akan tetapi hidupnya selalu resah dikarenakan pergelutan yang terjadi didalam keluarga itu tentang harta yang dimiliki ENDANG SUTEDJO yang telah membina usahanya yang bergerak dalam bidang jual beli Onderdil mobil yang terdapat di pusat perbelanjaan yang ada dikota tersebut, yang mempunyai tujuh orang anak yang terdiri dari tiga orang anak laki-laki dan empat orang anak perempuan dan yang terakhir adalah yang merupakan ayah dari IHSAN yang bernama REYNALD SUTEDJO dia mempunyai sifat yang umengalah dan penyabar serta memiliki perawakan yang tinggi dan tampan, pernah mengenyam pendidikan tinggi dua kali dan bekerja pada salah satu instansi BUMN yang bergerak pada bidang transportasi khususnya kendaraan beroda empat, ROY SUTEDJO merupakan anak pertama dari keluarga tersebut sifatnya keras kepala suka meminta pada orang tuanya dikarenakan hobinya mabuk-mabukan dan main perempuan, pendidikan tinggi yang digelutinya tidak tamat walaupun sudah menikah hidupnya kacau, RATNA WULAN SARI SUTEDJO anak kedua dari keluarga ini merupakan anak perempuan yang pertama tapi mempunyai sifat serakah akan harta dan kekuasaan menikah dua kali akan tetapi selalu dilanda kesusah dikarenakan sifatnya ini, WIWIK WIHARDJA SUTEDJO anak ketiga dari keluarga ini sifatnya acuh tak acuh tidak peduli pada keluarganya dan hanya mementingan diri sendiri dan suka menghambur-hamburkan uang, HALIMUDIN SUTEDJO namanya mungkin mencerminkan seseorang yang religious akan tetapi dibalik namanya itu dia selalu berusaha menguasai dan memperebutkan harta kekayaan yang ada dikeluarga itu dengan berkedok membantu dalam kepengurusan toko dan beberapa tempat usaha yang di miliki oleh keluarga besar tersebut, BAGUS SUTEDJO, anak kelima dari keluarga ini pada umur ke tujuhbelas tahun dia meninggal di karenakan hobinya terhadap balapan kendaran bermotor, RENDY SUTEDJO dia menggidap penyakit syaraf di karenakan pada umur ke lima tmasih lemah terbaring di tempat tidur, ini adalah merupakan salah satu profil dari keluarga besar ENDANG SUTEDJO yang merupakan salah satu keluarga terbesar yang diambang kehancuran dikarenakan ketamakan akan harta kekayaan, lain halnya dengan salah satu keluarga besar ABDUL SYUKUR dan SITI SAEROH mereka memiliki sembilan orang anak hidupnya serba kekurangan selalu mendapat ejekan dari lingkungan tempat tinggal mereka akan tetapi dengan ketabahan dan kesabaran yang mereka miliki, mereka dapat hidup dengan bahagia walaupun dengan serba kekurangan disiplin dan agama yang tinggi mereka terapkan di dalam kehidupan mereka sehari-hari sehingga anak-anak mereka yang terdiri dari Sembilan orang tersebut semuanya berhasil dalam menempuh kehidupannyaa, adalah RENI yang merupakan anak yang terakhir ataupun anak yang kesembilan dari keluarga ini yang walaupun tidak lulus sekolah akan tetapi dengan kemampuannya dalam memasak serta mengatur segala keperluan dalam kehidupan sehari-hari dan membuat lelucuan ini dapat membawa suasana menjadi lebih hidup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar